Puisinya Shindy - Riak Suara Hati
Tetes tetes hujan masih berlangsung pagi ini.
Setiap tetes yg turun selalu meneriaki suara hatiku.
Kepalaku menengadah menatap langit yg semakin lama menampakkan birunya.
Semilir angin menerpa wajahku.
Lalu ku dengar seseorang berkata, menyebut namamu.
Ku tersenyum.
Aku rindu.
Setiap tetes yg turun selalu meneriaki suara hatiku.
Kepalaku menengadah menatap langit yg semakin lama menampakkan birunya.
Semilir angin menerpa wajahku.
Lalu ku dengar seseorang berkata, menyebut namamu.
Ku tersenyum.
Aku rindu.
Komentar
Posting Komentar